Wednesday, May 18, 2016

[Pelajaran Pearl Harbor] Jangan Pernah Titipkan Pacar Meski Kepada Sahabat!



Hi gan, apa kabar nih? Semoga sehat dan baik selalu, ya..

Sebelumnya ane ucapin makasih buat agan yang udah berkunjung, komen, dan rate5. Dan seperti biasa, kalau agan nggak suka, langsung ajah tutup jendela Kaskus di layar komputer agan sista.

Di tret ini ane mau bahas tentang film jadul yang dirilis bulan Mei tahun 2001 silam. Itu artinya film ini bakal genap berusia 15 tahun pada tanggal 25 Mei mendatang. Ane sendiri sudah nonton film berjudul Pearl Harbor ini sebanyak tiga kali dan nggak pernah merasa bosan, gans.

Menariknya, fakta sejarah ini dikolaborasi dengan kisah persahabatan, cinta, loyalitas, dan pengkhianatan.

Seperti apa kisahnya? Yuk kita ke tekape!


REVIEW

Beberapa hari lalu, sebuah stasiun TV swasta menayangkan film jadul berjudul Pearl Harbor. Film yang disutradarai oleh Michael Bay ini dirilis pertama kali pada 25 Mei 2001, artinya usia film ini akan genap 15 tahun pada tanggal 25 Mei 2016.

Film yang diangkat dari kisah nyata serangan tentara Jepang secara massive ke Pangkalan Militer milik Amerika Serikat ini digarap dengan sangat serius. Tercatat 109 hari dibutuhkan untuk menyelesaikan semua proses syuting. Yang uniknya, film ini tercatat dalam Gueness Book of Records sebagai film dengan efek ledakan terbanyak. Satu penghargaan Oscar juga berhasil diraih untuk kategori Best Sound Editing.




Cerita sejarah ini dipadukan dengan kisah cinta segitiga antara dua tentara yang mencintai seorang wanita yang sama. Durasinya sendiri menjadi film terpanjang yang pernah ane tonton yaitu 183 menit. Tapi jangan khawatir, 183 menit itu nggak akan terasa lama karena alur ceritanya disusun dengan sangat rapi. Adegan sejarah selalu disisipi kisah cinta dan persahabatan yang menguras perasaan penontonnya. Ane sendiri udah nonton film ini sebanyak tiga kali dan nggak pernah bosan dengan jalan ceritanya.

Selain kisah cinta yang menyentuh, adegan kengerian dalam perang juga dikemas dengan baik. Hal ini tidak heran mengingat sang sutradara pernah sukses membuat film Armageddon pada tahun 1998. Ya, Armageddon menggambarkan kengerian yang bakal dialami umat manusia di akhir zaman. Serangan di Pearl Harbor pun boleh dibilang ‘kiamat kecil’ bagi Militer Amerika. Lebih dari 2400 orang meninggal dalam serangan ini. Tentara-tentara yang terjebak di kapal-kapal yang karam disajikan dalam adegan puncak serangan Pasukan Kekaisaran Jepang saat itu.


Dan semua adegan tersebut menjadi lebih dramatis dengan sound effect yang sangat pas. Maka sangat wajar jika film ini menyabet satu nominasi Oscar untuk kategori yang sudah ane sebutkan di atas. Sehingga secara keseluruhan film ini menjadi film perang terbaik menurut ane pribadi.

Semoga saja sineas Indonesia bisa belajar dari film ini cara memadukan sebuah kisah dengan fakta sejarah agar penonton bisa mengetahui perjalanan sejarah dengan cara yang lebih menarik dibandingkan dengan membaca buku-buku sejarah yang kurang diminati.


SAHABAT SEMPURNA


Capt. Rafe McCawley (Ben Affleck) boleh dibilang sosok sahabat yang sempurna. Sejak kecil Rafe selalu berusaha memberikan perlindungan untuk sahabatnya, Capt. Danny Walker (Josh Hartnett).

Suatu hari, ia mengajukan dirinya sebagai pilot relawan yang bakal ditugaskan di Inggris melawan pasukan Jerman. Rafe melakukan hal ini semata-mata untuk melindungi sahabatnya, Danny, agar tidak ditugaskan di medan pertempuran. Konsekuensinya, Rafe harus berpisah dari kekasihnya, Evelyn Johnson (Kate Beckinsale), yang berprofesi sebagai perawat.

Di malam perpisahannya, Rafe menolak untuk meniduri kekasihnya. Wow banged kan, gan? Di tengah desas desus kehidupan seks bebas orang Barat, ternyata masih ada Rafe yang berusaha menjaga kehormatan kekasihnya. Ini jadi salah satu adegan favorit ane, gans.

Kalau dilihat-lihat, jarang banged sosok sahabat kayak gini di zaman sekarang. Mau berkorban untuk sahabatnya. Rela mempertaruhkan nyawa dan mengesampingkan kebahagiaan pribadi demi keselamatan sahabatnya. Wah, kayaknya udah langka orang kayak gini. Yang ada sekarang mah temen makan temen. Terkadang malah tusbol, eh, nikung dari belakang maksudnya, gans.


KESETIAAN PEREMPUAN


Kepergian Rafe membuat Evelyn dirundung rindu tak berkesudahan. Setiap ada waktu, ia pasti mengirimkan surat-surat yang sangat puitis untuk Rafe. Sampai pada suatu hari, kabar duka sampai ke telinga Evelyn. Rafe dinyatakan meninggal dalam tugas.

Evelyn terguncang hebat. Dia lebih banyak menghabiskan waktu dengan mengurung diri di kamar.

Sebagai sahabat, Danny merasa perlu untuk menghibur kekasih sabahatnya ini. Danny menghabiskan banyak waktu bersama Evelyn. Di sinilah pepatah Jawa berimbas pada mereka, witing tresno jalaran soko kulino. Akhirnya mereka berdua saling jatuh cinta.

Berbeda dengan Rafe, Danny lebih berani dalam urusan seks. Dan mereka pun melakukan hubungan seks.

Hiks. Beda orang, beda isi kepala. Akhirnya Evelyn hamil, gans. Yang lebih menyedihkan lagi, Rafe muncul lagi di tengah-tengah keduanya.

Hancur baged pasti perasaannya. Dan kalau ane jadi Rafe, ane nggak tahu bakal berbuat apa, gans.

Pesan ane, jangan pernah sekali-kali 'menitipkan' pacar atau istri agan ke sahabat agan. Kita nggak pernah tahu perasaan apa yang bakal menghinggapi keduanya kan? Sudah banyak contoh perselingkuhan dengan sahabat atau teman sendiri. Karena itu, waspadalah!


MENEBUS KESALAHAN


Ternyata nggak cuma Rafe yang punya kepribadian baik, Danny yang secara tidak sengaja menikung juga berusaha keras untuk memperbaiki hubungannya dengan sahabat masa kecilnya, gans.

"You're the only family I have, Rafe!" Kata Danny saat dia minta maaf. Dia juga berterus terang kalau dia nggak berdaya melawan perasaannya. Evelyn terlalu mempesona gitu deh.

Berbagai upaya terus dilakukan Danny sampai akhirnya dia harus mengorbankan nyawanya untuk sahabatnya. Duh, luar biasa banged persahabatan mereka ini. Yang salah mau minta maaf, yang disakiti juga mau memaafkan. Hal yang udah sangat jarang dilakukan oleh orang.

Kebanyakan orang sekarang itu pendendam, gans. Salah pun merasa benar sendiri. Jangankan minta maaf, mengakui dirinya salah ajah susahnya setengah mati.


NASIB ISTRI TENTARA


Apa yang dialami oleh Evelyn mungkin juga dialami oleh istri dan pacar para tentara yang ditugaskan di daerah konflik. Mereka selalu dihantui oleh rasa was-was apakah suami mereka bakal kembali dengan selamat atau jangan-jangan malah sudah digotong di peti mayat.

Apapun resikonya, para tentara ini nggak pernah menolak tugas. Mereka bahkan merasa bangga karena ditempatkan di garda terdepan untuk mempertahankan kedaulatan bangsanya. Sungguh mulia apa yang dilakukan oleh tentara ini.

Rafe dan Danny juga rela melepas kebahagiaannya demi menyukseskan misi yang diembannya. Selain itu, pimpinan operasi serangan balik ke pusat kota di Jepang juga sangat layak ditiru oleh para pimpinan regu. Mereka nggak cuma bisa nyuruh anak buahnya ini itu, tapi juga ikut terjun dalam kegiatan yang dia tugaskan ke anak buahnya. Hal ini tentu akan menjadi semangat tersendiri kalau pimpinan mau bahu membahu bersama bawahan.


TRIVIA


Sebelum ane tutup tret ini, ane mau bagiin trivia film ini deh, gans.

Yang pertama, kakeknya Ben Affleck nolak buat nonton film ini. Meski ada cucunya yang main, si kakek enggan menyaksikannya karena tema yang diangkat itu peperangan. Si kakek nggak mau lagi ngeliat perang meski cuma dalam film. Mungkin si kakek trauma.

Kedua, biaya produksi buat film ini gede banged, gans. Sekitar US$ 140 juta dibutuhkan untuk memproduksi film ini. Akhirnya sutradara dan aktor pendukung film ini pada sepakat buat dipotong honornya supaya biayanya bisa diperkecil dan keuntungannya nambah.

Ketiga, para aktor pendukung seperti Ben Affleck, Josh Hartnett, Jon Voight dan Michael Shannon ini punya tinggi badan yang sama yaitu sekitar 190cm. Bener-bener kompak kan, gans?

Keempat, tercatat ada lima cedera yang dialami oleh stuntman ketika pengambilan gambar di pesawat tempur. Pesawatnya itu beneran nabrak pohon palem, gans.


Sekian dulu tret dari ane. Kalo menurut nte gimana, gans?

Oh iya, sumurnya tentu saja hasil nonton ane dengan bantuan referensi dari IMDb.comWikipedia.org dan hasansaif.blogspot.co.id.

Ane minta maaf kalau ada kata yang kurang berkenan di hati agan. Ane nggak bosen-bosennya bilang kalo ane cuma manusia biasa, bukan Tuhan yang Maha Sempurna.

Sekali lagi ane ngucapin makasih buat yang sudah mampir. Ane juga nggak bosen-bosennya bilang kalo tret ini dibuat bukan untuk memuaskan segala kalangan. Jadi, kalau ada kekurangan karena tidak sesuai dengan minat agan, berilah maaf si TS karena hakikatnya, sebuah tret tidak akan mampu memuaskan seluruh Kaskuser.













No comments:
Write comments

Artikel Menarik Lainnya

loading...