Sunday, February 18, 2018

Wahai Para Orang Tua, Jangan Lakukan Hal Ini Untuk Anak!

Wahai Para Orang Tua
Jangan Lakukan Hal Ini Untuk Anak Anda!


Quote:
Yang sudah jadi orang tua yuks cek lagi, yang belum jadi orang tua waktunya belajar. al "ilmu qabla a"mal aka ilmu itu sebelum amal perbuatan


Seringkali kita sebagai orang tua terlalu banyakmembantu anak anak kita. Tugas kita adalah membantu mereka tumbuh dan mendapatkan pengalaman berharga. Namun yang paling penting adalah jangan terlalu berlebihan dalam melakukannya.

Berikug beberapa hal yang sebaiknya orang tua TIDAK lakukan untuk anaknya:

Quote:Quote:
1. Berbicara Untuknya

Semua berawal dari hal ini. Ketika seseorang melihat anak kita kemudian bertanya: "Siapa nama kamu?" Dan kita sebagai orang tua menjawabnya: "Namanya Jo". Alangkah baiknya kalau kebiasaan ini dihentikan saat anak sudah bisa bicara sendiri. Tetapi yang terjadi adalah kita sebagai orang tua selalu yang menjawab setiap kali anak ditanya siapa namanya.
Yang terjadi kemudian adalah kita mengambil kesempatan anak untuk menjawab pertanyaan untuk mereka. Yang kita lakukan sebaiknya adalah memberikan petunjuk jika ada pertanyaan seperti itu dan biarkan anak yang menjawab sendiri.

Wahai Para Orang Tua, Jangan Lakukan Hal Ini Untuk Anak Anda!

Quote:Quote:
2. Menjadi Temannya

Quote:
Wahai Para Orang Tua, Jangan Lakukan Hal Ini Untuk Anak Anda!


Banyak orang tua yan g merasa perlu menjadi teman anaknya, dan mereka ingin anaknya tidak menyimpan suatu rahasia. Hal ini memang bisa dipahami, tapi cobalah untuk melihat lebih dalam lagi. Apakah teman itu? Teman adalah seseorang yang sederajat, yang kita bisa berbagi apa pun dengannya.
Namun orang tua punya aturan yang berbeda: Mereka peduli dan cinta kepada kita. Orang tua tidak perlu terlalu dekat sebagai teman kepada anak-anaknya. Biarkan mereka mencari teman sebaya di lingkungannya. Orang tua ada untuk mereka ketika Mereka membutuhkan dukungan, cinta dan kasih sayang.

Wahai Para Orang Tua, Jangan Lakukan Hal Ini Untuk Anak Anda!

Quote:Quote:
3. Kebutuhan dan Keinginan

Quote:
Wahai Para Orang Tua, Jangan Lakukan Hal Ini Untuk Anak Anda!


Kita tahu sayuran lebih sehat daripada permen. Atau sepatu yang lebih bermanfaat ketimbang boneka. Jadi kita seringkali mendikte anak apa yang nenjadi keinginan mereka. Hal ini seperti sebuah lelucon seperti saat anak bilang laper tapi kita sarankan untuk menghangatkan diri karena dia sedang flu.
Sebaiknya apa yang mesti kita lakukan? Cari tahu apa kebutuhan dan juga keinginannya kemudian kita arahkan sebaik mungkin. Tentun ya dengan lemah lembut, bukan dengan kekerasan.

Wahai Para Orang Tua, Jangan Lakukan Hal Ini Untuk Anak Anda!

Quote:Quote:
4. Terlalu Banyak Membantu

Quote:
Wahai Para Orang Tua, Jangan Lakukan Hal Ini Untuk Anak Anda!


Anak usia 2-3 tahun sudah bisa mengganti baju mereka sendiri, mencuci cangkir atau pun menaruh baju kotor di mesin cuci. Lebih dari itu, anak seusia mereka sangat ingin melakukan semua hal sendiri.
Namun apa yang terjadi? Kita seringkali memakaikan baju mereka bahkan hingga mereka remaja. Dengan alasan bahwa dia tidak bisa melakukannya.
Kita menyuapinya, tidak memberikan mereka kesempatan dan juga pengalaman untuk melakukannya sendiri. Dan kemudian kita akan terkejut saat menemukan mereka para remaja yang berantakan dan tidak mau membantu ibunya.

Wahai Para Orang Tua, Jangan Lakukan Hal Ini Untuk Anak Anda!

Quote:Quote:
5. Memilihkan Selera Anak

Quote :
Wahai Para Orang Tua, Jangan Lakukan Hal Ini Untuk Anak Anda!


Terkadang orang tua memaksakan selera music, referensi buku dan gaya berpakaian mereke terhadap anak-anak. Memang sih niatnya baik, tetapi mengurangi individualitas anak. Dan dalam banyak kasus, seringkali melahirkan protes ketika anak justru melakukan kebalikan dari apa yang kita inginkan.
Apa yang sebaiknya kita lakukan? Nikmati film atau musik favorit kita sendiri. Namun kita bisa mendiskusikan siap a artis film/musik idola dengan anak kita.

Wahai Para Orang Tua, Jangan Lakukan Hal Ini Untuk Anak Anda!

Quote:Quote:
6. Menghitung Uang MerekA

Quote:
Wahai Para Orang Tua, Jangan Lakukan Hal Ini Untuk Anak Anda!


Ada masanya anak-anak mendapatkan uang sakit mereka. Jangan pernah sebagai orang tua, kita mengintoregasi anak untuk apa uang saku mereka pakai dan berapa sisanya. Atau lebih buruknya lagi kita periksa tas atau dompet mereka untuk mengeceknya. Hal ini akan membunuh kepercayaan merekA.
Apakah penting mengetahui berapa sisa uang sakit mereka? Biarkan mereka menyimpannya untuk sesuatu yang mereka inginkan. Kita hanya perlu mengajarkan mereka bagaimana mengatur uang dan biarkan mereka melakukan apa yang mereka inginkan dengan uangnya

Wahai Para Orang Tua, Jangan Lakukan Hal Ini Untuk Anak Anda!

Quote:Quote:
7. Memilihkan Hobby dan Minat

Quote:
Wahai Para Orang Tua, Jangan Lakukan Hal Ini Untuk Anak Anda!


Ibu menginginkan anak ceweknya les piano dan siap mengantarkanny ke tempat les seminggu 3 kali. Sementara Ayah ingin anak laki lakinya bermain bola setiap sore hari. Orang tua secara nggak sadar seringkali memaksakan hobby mereka ke anak-anaknya.
Yang sebaiknya kita lakukan adalah menanti dan mengamati apa yang menarik perhatian mereka. Tanyakan apa yang mereka mau dan mengembangkannya.

Wahai Para Orang Tua, Jangan Lakukan Hal Ini Untuk Anak Anda!

Quote:Quote:
8. Memilihkan Hadiah Mereka

Quote:
Wahai Para Orang Tua, Jangan Lakukan Hal Ini Untuk Anak Anda!


Sejak anak bisa berbicara mereka punya hak untuk m emilih hadiah mereka sendiri. Dan nggak harus berupa mainan eduakasi untuk mereka. Memang nggak semua hal bisa dan boleh dipilih sebagai hadiah. Kita harus mengarahkan apa hal yang paling penting: kemanpuan untuk memilih dan memutuskan serta menghadapi konsekuensianya adalah bekal hidup yang sangat berharga untuk mereka saat kelak dewasa.

Wahai Para Orang Tua, Jangan Lakukan Hal Ini Untuk Anak Anda!

Quote:Quote:
9. Mengklaim Sukses Mereka

Quote:
Wahai Para Orang Tua, Jangan Lakukan Hal Ini Untuk Anak Anda!


Seringkali orang tua memposting di SosMed tentang perkembangan buah hati mereka. Kami udah makan, kami belajar berjalan, dll.Tentu saja ini bentuk dukungan orang tua terhadap anaknya. Namun ingat, ini sukses anak. Bukan orang tuanya. Jadi siapa yang dimaksud "kami" disini?
Dan hal ini terus berlanjut sampai anak-anaknya remaja. Mereka orang tua mengatakan kepada anaknya bagaimana menyelesaikan kuliah dan juga menemukan pekerjaan. Dan seringkali mereka melakukannya seolah hal itu kebanggaan buat mereka sendiri. Nggak heran jika kemudian anak membenci orang tua mereka karena hal ini.

< div style="text-align: center;">Wahai Para Orang Tua, Jangan Lakukan Hal Ini Untuk Anak Anda!


Demikian gan sist, bebeerapa hal yang sebaiknya kita hindari untuk dilakukan terhadap anak-anak kita nantinya. Silahka share pengalaman, kritik dan saran di kolom reply.


감사합니다


Info lengkap ada di sumber: brightside.me

No comments:
Write comments

Artikel Menarik Lainnya

loading...