Echolocation Jadikan Kaum Tuna Netra Dapat Melihat Dengan Gelombang Suara

Ketika Daniel Kish memasuki sebuah ruangan, dia mungkin tidak dapat melihat, namun telinganya memberinya tampilan 360 derajat. Kish menggunakan echolocation - seperti kelelawar atau paus - untuk menavigasi dunia.

Dan ini memungkinkan dia melakukan segala hal, seperti dilansir dari Mother Nature Network, Jumat (06/10), mulai dari bersepeda di lalu lintas hingga hiking, semuanya sendiri, tanpa keuntungan penglihatan.

Kish kehilangan visinya sebagai balita. Dia didiagnosis menderita kanker retina dan harus merasakan kedua mata yang diangkat sebelum dia berusia 13 bulan. Hebatnya, Kish melatih dirinya sendiri bahwa dengan membuat suara kecil dia bisa mendengarkan gema dan mempelajari apa yang mengelilinginya.

Hari ini, pada usia 51, Kish adalah pakar ekolokasi manusia. Seperti banyak dari mereka yang menggunakan teknik ini, Kish membuat bunyi klik dengan lidahnya dan kemudian mendengarkan umpan balik di lingkungan sekitarnya.

"Ini adalah proses yang sama yang digunakan kelelawar. Anda mengirimkan suara atau panggilan dan gelombang suara adalah gelombang fisik - mereka bangkit kembali dari permukaan fisik," kata Kish kepada BBC.

Sebagai orang yang memiliki kemampuan seperti superhero Daredevil, dia menjelaskan semuanya dalam diskusi di TED, echolocation memungkinkannya untuk membedakan tidak hanya ukuran dan kedekatan objek namun juga tekstur dan kerapatannya.

Jadi dia bisa membedakan antara pohon, pagar kayu dan mobil, semua hanya dengan beberapa klik lidahnya. Kemampuan ini telah membuat Kish, dan echolocaters manusia lainnya, menjadi subjek sejumlah penelitian yang bertujuan untuk lebih memahami prosesnya.

Pada 2009, sebuah studi di Spanyol menganalisis bunyi klik yang digunakan Kish untuk menjelajahi dunia dan menemukan bahwa metode untuk menarik lidahnya adalah ke belakang, bukan ke bawah, dari langit-langit mulutnya ia membuat suara yang tajam dan bersih, sangat sesuai untuk echolocation.

https://tekno.akurat.co/id-74261-rea...telinga-mereka

Simpelnya dengan kemampuan echolocation orang buta atau kaum tuna netra dapat melihat alam sekitarnya seperti orang normal ala Kelelawar menggunakan Telinga manusia dan Sqnar atau gelombang suara. Bukan hanya melihat dengan skill ini mereka mampu juga naik gunung dan naik sepeda seperti orang normal lainnya.

SUMBER