Fenomena Siswa Bandel dan Nakal di Zaman Sekarang, Bisakah Dicegah?

Pendidikan merupakan salah satu hal penting bagi manusia, adanya pendidikan membuat kita bisa memahami mana yang baik dan mana yang buruk, mana yang harus diikuti dan mana yang tidak. Pendidikan memiliki peranan penting dalam peradaban manusia, karena melalui pendidikanlah manusia bisa menciptakan sejarah.

Credit : ensiklopebanten.files.wordpress.com

Seiring berkembangnya sejarah peradaban manusia, pendidikan pun mengalami banyak perubahan. Di negeri ini banyak lembaga pendidikan yang bermunculan baik formal  maupun non formal, dari jenjang kanak-kanak hingga jenjang dewasa.

Banyaknya lembaga pendidikan di negeri ini memiliki peranan yang penting dalam mencerdaskan bangsa ini, akan tetapi seringkali ditemukan siswa yang bandel dan bermasalah dan bahkan berbuat perilaku yang melanggar hukum. Masih teringat di ingatan kita ada murid yang menganiyaya guru hingga meninggal dunia, dan yang terbaru dan membuat kita miris adalah kasus video mesum yang melibatkan anak-anak SMP. Itu hanya sebagian contoh dari sekian banyak contoh sikap dan perilaku siswa yang tak pantas untuk ditiru. Sehingga di dunia maya populer dengan istilah-istilah yang nyleneh seperti kids zaman now hingga generasi micin.

Credit : kicknews.today

Siswa yang bandel dan nakal hanya sebagian kecil saja dari siswa-siswa di sekolah, pada umumnya mereka adalah orang-orang yang telah banyak belajar dan bahkan ada juga yang berprestasi dan mengharumkan nama sekolahnya. Kembali lagi ke permasalahan siswa yang bandel dan nakal, ketika siswa ada yang bandel dan nakal serta sering melanggar peraturan siapa yang harus di salahkan? Apakah gurunya? Apakah sekolahnya? Ataukah apakah orang tua siswa tersebut yang salah mendidik? Jawabannya tidak bisa menyalahkan salah satu pihak manapun.

Pendidikan merupakan proses pembelajaran sepanjang hidup manusia, dimulai dari kita lahir ke dunia hingga kita meninggalkan dunia ini. Banyak faktor yang menyebab siswa di sekolah bandel dan melanggar peraturan, bisa itu pendidikan yang kurang, pergaulan lingkungan yang salah dan sebagainya. Menurut pendapat ane sendiri pendidikan bukan hanya di berikan oleh guru, tapi juga oleh berbagai pihak yang terkait termasuk orang tua siswa itu sendiri, karena bentuk pendidikan bukan hanya dipelajari di kelas saja, namun juga pendidikan di keluarga dan masyarakat.

Perlu adanya pencegahan dan peminimalisir untuk mengatasi fenomena tersebut, bagaimanakah caranya?



1. Orang Tua jangan lepas kontrol pada pendidikan anak

Credit : femaleradio.co.id

Pendidikan pertama kita berawal dari keluarga, semenjak kita kecil hingga menjadi dewasa kita dirawat oleh orang tua kita. Peranan pendidikan keluarga sangatlah penting untuk membentuk kepribadian anak itu sendiri, bagaimana anak dalam bersikap dan menerapkan etika serta norma-norma di masyarakat. Ketika anak mulai beranjak dewasa bukan berarti orang tua lepas kontrol terhadap pendidikan anak, orang tua perlu mengawasi kegiatan anak, karena peran orang tua bagi anak tidak bisa digantikan oleh siapapun. Sesibuk apapun, orang tua harus bisa menyiapkan waktu luang dengan anak-anaknya dan bertindak seperti sahabat yang selalu ada disisinya. Ketika hubungan orang tua dan anak dekat, maka penyimpangan yang dilakukan oleh anak baik itu di masyarakat atau di sekolah bisa terminimalisir.


2.  Pendidikan yang disampaikan guru lebih di efektifkan lagi

Credit : duta.co

Peran guru juga tak kalah penting dalam pendidikan, peranannya bisa melahirkan tokoh-tokoh hebat yang berguna bagi nusa dan bangsa bahkan bisa melahirkan tokoh yang mampu memberi kontribusi untuk dunia. Pendidikan yang disampaikan oleh guru bukan hanya sekedar menympaikan materi pembelajaran, namun juga bisa menumbuhkan budi pekerti bagi siswa-siswanya. Jikapun ada siswa yang bandel dan melanggar, berilah punishment yang mendidik, sehingga tidak sampai berbuat sesuatu yang ujungnya berkaitan dengan hukum.



3. Peraturan sekolah yang tegas namun mendidik

Credit : mediapustaka.com

Sebagai lembaga pendidikan, menerapkan aturan sangatlah penting untuk mendisiplinkan siswa-siswanya, perlu sebuah aturan yang tegas namun tetap dalam koridor pendidikan untuk meminimalisir sikap siswa yang menyimpang dan berperilaku buruk. Dalam menerapkan peraturan, masukan dan koreksi sangatlah diperlukan agar bisa menghasilkan output lulusan yang membanggakan dan mengharumkan nama sekolah setelah siswa tersebut lulus. Perlu sebuah evaluasi yang berkala dalam menerapkan sebuah aturan, karena peraturan yang dibuat perlu diperbaharui sepanjang waktunya di dalam menghadapi fenomena lingkungan pergaulan yang tidak sehat di masa sekarang.
Demikian tulisan yang ane buat sebagai bentuk kepedulian pada pendidikan generasi zaman sekarang, perlu pendidikan yang total dari berbagai pihak untuk bisa membuat generasi masa depan yang unggul dan berprestasi. agan dan sista memiliki pendapat lain tentang pendidikan untuk siswa zaman sekarang? silahkan sampaikan di kolom komentar.

Sumber tulisan : Ide sendiri dan pembelajaran di sekolah dan perkuliahan
Sumber gambar via google images