Hai GanSis yang berbahagia
Mungkin yang akan ane bahas ini terdengar UNIK, namun kenyataannya memang terjadi.
Mulus
Ada beberapa orang mengklaim kepemilikan atas benda-benda luar angkasa, termasuk Matahari dan Bulan. Bahkan ada yang sampai mengklaim memiliki planet lain, asteroid dan seluruh tata surya.
Penasaran ? Langsung cekidot !
Jenaro Gajardo Vera
Jenaro Gajardo Vera adalah seorang pengacara dan komposer amatir dari Chili. Pada tahun 1953 Ia ingin mengajukan diri untuk menjadi anggota Club Union Social, namun ditolak karena ia tidak memiliki properti, yang merupakan persyaratan untuk bergabung dengan klub ini.
Gajardo putus asa, dalam perjalanan ia menatap Bulan dan menyadari kalau Bulan tidak ada yang memiliki. Muncullah ide untuk mengklaim kepemilikan Bulan.
Jenaro Gajardo Vera
Jenaro Gajardo Vera adalah seorang pengacara dan komposer amatir dari Chili. Pada tahun 1953 Ia ingin mengajukan diri untuk menjadi anggota Club Union Social, namun ditolak karena ia tidak memiliki properti, yang merupakan persyaratan untuk bergabung dengan klub ini.
Gajardo putus asa, dalam perjalanan ia menatap Bulan dan menyadari kalau Bulan tidak ada yang memiliki. Muncullah ide untuk mengklaim kepemilikan Bulan.
Jenaro Gajardo Vera
Ia pergi ke agen properti untuk mengajukan permohonan mendaftarkan Bulan sebagai propertinya. Petugas agen menganggap Gajardo hanyalah orang bodoh yang stress. Namun, Gajardo nampaknya bersikeras tentang klaimnya ini, ia pun menerbitkan klaim kepemilikannya dalam bentuk jurnal dan sudah ditandatangani dengan hak patennya pada tahun 1954.
Sebulan sebelum Neil Armstrong dan Buzz Aldrin berjalan di Bulan pada tahun 1969, Gajardo menuduh AS melanggar hak paten miliknya dan mengancam akan menuntut mereka.
Neil Armstrong ke Bulan
Bahkan, Biro Pajak Negara Chili pernah menuduh Gajardo tidak membayar pajak atas kepemilikan Bulan, karena tidak tahu berapa nilai harga dari Bulan, Ia pun mengajak Direktur Biro Perpajakan untuk mengadakan pertemuan di Bulan agar dapat mengetahui harga sebenarnya dari Bulan, sampai sekarang mereka tidak pernah tahu berapa nilai harga dari Bulan
Jenaro Gajardo Vega vs NASA
Gajardo meninggal pada 29 Juni 1998 dan telah memberikan kepemilikan Bulan untuk semua orang Chili, namun pada tahun 2005, cucunya (Ivonne Gajardo Quezada) masih mempertahankan klaim keluarganya atas Bulan.
Dennis Hope
Dennis Hope mengklaim memiliki Bulan, IO (salah satu satelit Jupiter), Merkurius, Venus, Mars dan Pluto.
Ia pertama kali mengklaim kepemilikan Bulan pada 1980-an ketika PBB mengeluarkan Undang-Undang Antariksa yang melarang sebuah negara (bukan individu) untuk mengklaim kepemilikan luar angkasa dan benda-benda langit.
Hope menjual bulannya seharga $20 per 0,4 hektar.
Pajak bulan, pengiriman dan perawatan hingga $36 per 0,4 hektar.
Ia juga menawarkan diskon untuk lahan yang lebih besar seharga $250.000 untuk setiap 1 juta hektar.
Dennis Hope
Dennis Hope mengklaim memiliki Bulan, IO (salah satu satelit Jupiter), Merkurius, Venus, Mars dan Pluto.
Ia pertama kali mengklaim kepemilikan Bulan pada 1980-an ketika PBB mengeluarkan Undang-Undang Antariksa yang melarang sebuah negara (bukan individu) untuk mengklaim kepemilikan luar angkasa dan benda-benda langit.
Hope menjual bulannya seharga $20 per 0,4 hektar.
Pajak bulan, pengiriman dan perawatan hingga $36 per 0,4 hektar.
Ia juga menawarkan diskon untuk lahan yang lebih besar seharga $250.000 untuk setiap 1 juta hektar.
Pemetaan Lahan di Bulan
Hope telah menghasilkan lebih dari $11 juta dari penjualan bulan kepada lebih dari 6 juta orang dimuka bumi, termasuk mantan presiden Amerika Jimmy Carter, Ronald Reagan, George Bush, Barbara Walters, Tom Cruise dll
Ia juga sempat melelang Pluto seharga $250.000.
Hope ini juga menjadi kepala pemerintahan Galaktik, sebuah republik demokrasi yang warganya adalah orang-orang yang telah membeli tanahnya.
Republik ini juga memiliki mata uang sendiri yaitu The Delta.
Republik Galaktik
Seseorang pernah mencoba menantang kepemilikan Hope atas Bulan dengan mengklaim bahwa ia memiliki Matahari dan meminta tagihan Hope atas energi Matahari yang digunakan, namun Hope justru berkata akan mengirim tagihan untuk mematikan aktivitas Matahari
Greg Nemitz
NEA atau The Near Earth Asteroid 433 Eros secara personal diamati oleh Gustav Witt dan Auguste Charlois pada 13 Agustus 1898. Asteroid itu merupakan asteroid pertama yang pernah menjadi tempat pesawat luar angkasa NASA mendarat.
Pada tahun 2001,Greg Nemitz, seseorang yang menganggap asteroid itu sebagai milik pribadinya karena dia adalah orang pertama yang mengklaimnya, namun siapa sangka, ternyata Gustav Witt maupun Charlois juga pernah mengklaim memiliki sebuah asteroid.
Nemitz segera meminta NASA tagihan parkir sebesar $20 per tahun, NASA menolak untuk membayar dan kasus dibawa ke pengadilan, NASA menang
433 Eros Asteroid
NEA atau The Near Earth Asteroid 433 Eros secara personal diamati oleh Gustav Witt dan Auguste Charlois pada 13 Agustus 1898. Asteroid itu merupakan asteroid pertama yang pernah menjadi tempat pesawat luar angkasa NASA mendarat.
Greg Nemitz
Pada tahun 2001,Greg Nemitz, seseorang yang menganggap asteroid itu sebagai milik pribadinya karena dia adalah orang pertama yang mengklaimnya, namun siapa sangka, ternyata Gustav Witt maupun Charlois juga pernah mengklaim memiliki sebuah asteroid.
Nemitz segera meminta NASA tagihan parkir sebesar $20 per tahun, NASA menolak untuk membayar dan kasus dibawa ke pengadilan, NASA menang
Adam Ismail, Mustafa Khalil dan Abdullah Al-Umari
Pada tahun 1997, tiga pria Yaman menggugat NASA karena mendaratkan pesawat luar angkasa di Mars.
Tiga pria ini mengaku sebagai keturuan suku Himyarite dan Saba yang hidup di Arabia sejak milenium pertama sebelum masehi. Mereka mengklaim bahwa leluhur mereka memiliki 8 kuil untuk 8 planet, termasuk Mars, yang dianggap sebagai dewa mereka.
Mereka menyatakan memiliki dokumen yang diperlukan untuk memperkuat klaim kepemilikan Mars.
NASA tidak menghiraukan tiga pria ketir ini, selanjutnya pria-pria ini meneruskan gugatan ke kantor jaksa Yaman, tetapi mereka justru dicela dan diancam akan masuk penjara.
NASA digugat
Pada tahun 1997, tiga pria Yaman menggugat NASA karena mendaratkan pesawat luar angkasa di Mars.
Tiga pria ini mengaku sebagai keturuan suku Himyarite dan Saba yang hidup di Arabia sejak milenium pertama sebelum masehi. Mereka mengklaim bahwa leluhur mereka memiliki 8 kuil untuk 8 planet, termasuk Mars, yang dianggap sebagai dewa mereka.
8 kuil peninggalan suku Himyarite dan Saba
Mereka menyatakan memiliki dokumen yang diperlukan untuk memperkuat klaim kepemilikan Mars.
NASA tidak menghiraukan tiga pria ketir ini, selanjutnya pria-pria ini meneruskan gugatan ke kantor jaksa Yaman, tetapi mereka justru dicela dan diancam akan masuk penjara.
Phillip Davies
Pada tahun 2015, mantan Presiden Obama menandatangani UU Ruang Angkasa AS yang mengijinkan perusahaan-perusahaan AS untuk dapat menjaga benda-benda luar angkasa yang jatuh sebagai kepemilikan mereka untuk penelitian lebih lanjut.
Hal ini membuat seorang dokter Inggris, Phillip Davies mengklaim kepemilikan Mars untuk mencegah orang atau negara lain mengklaimnya.
Untuk memberi tanda klaimnya, Dr. Phillip menembakkan laser ke Mars, selain tujuan klaim, laser itu juga dapat menghangatkan planet dan memperbaiki atmosfer serta kehidupan yang ada disana. Ia juga telah menjual tanah di mars untuk 13ribu orang sejauh ini.
Obama menandatangani UU Ruang Angkasa AS
Pada tahun 2015, mantan Presiden Obama menandatangani UU Ruang Angkasa AS yang mengijinkan perusahaan-perusahaan AS untuk dapat menjaga benda-benda luar angkasa yang jatuh sebagai kepemilikan mereka untuk penelitian lebih lanjut.
Hal ini membuat seorang dokter Inggris, Phillip Davies mengklaim kepemilikan Mars untuk mencegah orang atau negara lain mengklaimnya.
Phillip Davies dan lasernya
Untuk memberi tanda klaimnya, Dr. Phillip menembakkan laser ke Mars, selain tujuan klaim, laser itu juga dapat menghangatkan planet dan memperbaiki atmosfer serta kehidupan yang ada disana. Ia juga telah menjual tanah di mars untuk 13ribu orang sejauh ini.
Maria Angeles Duran
Maria Angeles Duran adalah seorang wanita berkebangsaan Spanyol yang mengaku memiliki Matahari pada tahun 2010. Inilah orang yang menagih Dennis Hope atas penggunaan energi matahari di Bulan.
Pada tahun 2013, Duran menjual tanah Matahari seharga 1 Euro/m2 di eBay, setiap pembeli mendapat sertifikat atas pembelian tanah tsb, namun tidak disebutkan bagaimana pembeli mengetahui lahan mereka di Matahari.
Pihak eBay akhirnya melarang akun Duran untuk menjual barang2 yang tak berwujud.
Maria Angeles Duran
Maria Angeles Duran adalah seorang wanita berkebangsaan Spanyol yang mengaku memiliki Matahari pada tahun 2010. Inilah orang yang menagih Dennis Hope atas penggunaan energi matahari di Bulan.
Iklan Duran di eBay sebelum dihapus
Pada tahun 2013, Duran menjual tanah Matahari seharga 1 Euro/m2 di eBay, setiap pembeli mendapat sertifikat atas pembelian tanah tsb, namun tidak disebutkan bagaimana pembeli mengetahui lahan mereka di Matahari.
Pihak eBay akhirnya melarang akun Duran untuk menjual barang2 yang tak berwujud.
Sylvio Langevin
Pada tahun 2012, seorang berkebangsaan Kanada ini mengklaim kepemilikan semua planet di tata surya, termasuk Bumi dan luar angkasa. Ia juga menyatakan bahwa hanya Tuhan yang dapat menantang klaim atas kepemilikan benda-benda langit miliknya. Namun permintaan atas klaim tersebut tampaknya tidak digubris oleh berbagai pihak pengadilan.
mulus
Pada tahun 2012, seorang berkebangsaan Kanada ini mengklaim kepemilikan semua planet di tata surya, termasuk Bumi dan luar angkasa. Ia juga menyatakan bahwa hanya Tuhan yang dapat menantang klaim atas kepemilikan benda-benda langit miliknya. Namun permintaan atas klaim tersebut tampaknya tidak digubris oleh berbagai pihak pengadilan.
James Thomas Mangan
Pada 20 Desember 1948, James Thomas Mangan mendeklarasikan bahwa seluruh ruang angkasa adalah wilayah kepunyaannya. Lucunya, Jaksa agung negara bagian US Illonis justru mengeluarkan keputusan untuk mendukung klaim Mangan. Ia pun menindaklanjuti klaimnya ke PBB dan 74 sekretaris negara untuk meminta agar adanya penerimaan sebuah negara baru yang didirikan oleh Mangan, namun PBB menolak permintaannya.
Mangan juga memperkenalkan sebuah koin, yang ia sebut Celeston sebagai alat pembayaran resmi untuk negaranya nanti. Sepeninggalannya pada tahun 1970, dia mewariskan klaimnya kepada anak cucunya.
James Thomas Mangan
Pada 20 Desember 1948, James Thomas Mangan mendeklarasikan bahwa seluruh ruang angkasa adalah wilayah kepunyaannya. Lucunya, Jaksa agung negara bagian US Illonis justru mengeluarkan keputusan untuk mendukung klaim Mangan. Ia pun menindaklanjuti klaimnya ke PBB dan 74 sekretaris negara untuk meminta agar adanya penerimaan sebuah negara baru yang didirikan oleh Mangan, namun PBB menolak permintaannya.
celeston
Mangan juga memperkenalkan sebuah koin, yang ia sebut Celeston sebagai alat pembayaran resmi untuk negaranya nanti. Sepeninggalannya pada tahun 1970, dia mewariskan klaimnya kepada anak cucunya.
Sumber-Sumber
No comments:
Write comments