Kita semua tentu setuju bahwa lingkungan yang bersih dan sehat merupakan dambaan semua orang, namun tentu saja untuk mewujudkan lingkungan yang bersih dan sehat sehingga layak dihuni itu tidak semudah membalikan telapak tangan. Tak jarang karena kesibukan dan berbagai macam alasan lain, kita kurang memperhatikan masalah kebersihan lingkungan sekitar kita.
Banyak hal yang bisa kita lakukan dalam rangka ikut mewujudkan lingkungan hidup yang bersih dan sehat, baik secara pribadi maupun sebagai bagian dari elemen masyarakat di sebuah lingkungan tempat tinggal kita, diantaranya adalah dengan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat. Kondisi lingkungan yang bersih dan sehat dapat dicapai dengan mengubah perilaku dari yang tidak perduli terhadap kebersihan dan kesehatan lingkungan menjadi perilaku yang perduli terhadap kebersihan dan kesehatan lingkungan. Tentu saja lingkungan yang dalam kondisi bersih serta sehat akan membuat para penghuninya nyaman dan kesehatan tubuhnya terjaga dengan baik.
Ada beberapa hal yang dapat kita lakukan untuk mewujudkan lingkungan yang bersih dan sehat baik di lingkungan keluarga atau rumah tangga maupun di lingkungan masyarakat tempat tinggal kita, diantaranya :
Banyak hal yang bisa kita lakukan dalam rangka ikut mewujudkan lingkungan hidup yang bersih dan sehat, baik secara pribadi maupun sebagai bagian dari elemen masyarakat di sebuah lingkungan tempat tinggal kita, diantaranya adalah dengan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat. Kondisi lingkungan yang bersih dan sehat dapat dicapai dengan mengubah perilaku dari yang tidak perduli terhadap kebersihan dan kesehatan lingkungan menjadi perilaku yang perduli terhadap kebersihan dan kesehatan lingkungan. Tentu saja lingkungan yang dalam kondisi bersih serta sehat akan membuat para penghuninya nyaman dan kesehatan tubuhnya terjaga dengan baik.
Ada beberapa hal yang dapat kita lakukan untuk mewujudkan lingkungan yang bersih dan sehat baik di lingkungan keluarga atau rumah tangga maupun di lingkungan masyarakat tempat tinggal kita, diantaranya :
1. Mengelola sampah rumah tangga dengan baik dan benar
Rumah tangga merupakan produsen sampah terbesar. Hampir setiap hari rumah tangga menghasilkan sampah organik dan anorganik. Jika tidak dikelola dengan baik, ini bisa menjadi sumber permasalahan besar bagi kesehatan lingkungan.
Sampah organik adalah sampah yang berasal dari makhluk hidup dan memiliki sifat mudah/dapat membusuk atau terurai dalam waktu yang relatif singkat. Sampah ini meliputi sampah-sampah dapur seperti sisa sayur, buah yang membusuk, daun dan lain-lain yang berhubungan dengan sisa makhluk hidup. Sampah jenis ini seringkali mencemari udara karena mengeluarkan bau yang busuk jika sudah berhari-hari. Sampah anorganik adalah sampah yang bukan berasal dari makhluk hidup dan memiliki sifat yang sulit membusuk atau terurai. Jenis sampah ini membutuhkan waktu yang sangat lama sekali agar dapat terurai. Sampah ini seringkali menjadi penyebab kerusakan dan pencemaran di lingkungan. Contohnya seperti plastik, kaleng, kaca, besi, dan lain-lain.
Sampah Organik dan Anorganik
Oleh karena itu, sudah sepatutnya bagi kita untuk mengelola sampah rumah tangga dengan baik. Dimulai dengan menyediakan dua tong sampah khusus untuk menampung sampah rumah tangga.
Pisahkan sejak awal sampah organik dan anorganik. Olah sampah organik menjadi pupuk organik (pupuk kompos atau pupuk cair organik) untuk bisa dimanfaatkan kembali. Pilih sampah anorganik yang masih bisa dimanfaatkan kembali. Jika tidak, kamu bisa menjualnya atau memberikan secara cuma-cuma sampah-sampah yang masih bisa didaur ulang kepada para pemulung yang membutuhkannya.
Sampah organik adalah sampah yang berasal dari makhluk hidup dan memiliki sifat mudah/dapat membusuk atau terurai dalam waktu yang relatif singkat. Sampah ini meliputi sampah-sampah dapur seperti sisa sayur, buah yang membusuk, daun dan lain-lain yang berhubungan dengan sisa makhluk hidup. Sampah jenis ini seringkali mencemari udara karena mengeluarkan bau yang busuk jika sudah berhari-hari. Sampah anorganik adalah sampah yang bukan berasal dari makhluk hidup dan memiliki sifat yang sulit membusuk atau terurai. Jenis sampah ini membutuhkan waktu yang sangat lama sekali agar dapat terurai. Sampah ini seringkali menjadi penyebab kerusakan dan pencemaran di lingkungan. Contohnya seperti plastik, kaleng, kaca, besi, dan lain-lain.
Sampah Organik dan Anorganik
Oleh karena itu, sudah sepatutnya bagi kita untuk mengelola sampah rumah tangga dengan baik. Dimulai dengan menyediakan dua tong sampah khusus untuk menampung sampah rumah tangga.
Tempat Sampah Organik dan Anorganik
Pisahkan sejak awal sampah organik dan anorganik. Olah sampah organik menjadi pupuk organik (pupuk kompos atau pupuk cair organik) untuk bisa dimanfaatkan kembali. Pilih sampah anorganik yang masih bisa dimanfaatkan kembali. Jika tidak, kamu bisa menjualnya atau memberikan secara cuma-cuma sampah-sampah yang masih bisa didaur ulang kepada para pemulung yang membutuhkannya.
2. Membuat sumur resapan atau biopori
Di daerah perkotaan yang padat penduduk, air seringkali menimbulkan masalah bagi lingkungan hidup. Di saat musim hujan, air seringkali menjadi sumber bencana karena tanah tak lagi mampu menyerapnya dengan cepat. Di musim kemarau, air menjadi barang mahal dan langka karena tanah tidak lagi menyimpan air yang bisa diambil dan dimanfaatkan oleh manusia. Tanaman menjadi layu dan kering karen tidak mendapatkan air dari tanah.
Salah satu langkah upaya untuk mengatasi kelebihan dan kekurangan air ini adalah dengan membuat sumur resapan atau biopori di perkarangan rumah masing-masing. Sumur resapan atau biopori ini bisa menampung air dari curah hujan agar tidak langsung mengalir. Tanah secara perlahan akan menyerap air yang tertampung pada sumur resapan atau biopori tersebut untuk disimpan dalam pori-porinya. Sehingga air yang terserap dan tersimpan oleh tanah lebih banyak.
Di daerah perkotaan yang padat penduduk, air seringkali menimbulkan masalah bagi lingkungan hidup. Di saat musim hujan, air seringkali menjadi sumber bencana karena tanah tak lagi mampu menyerapnya dengan cepat. Di musim kemarau, air menjadi barang mahal dan langka karena tanah tidak lagi menyimpan air yang bisa diambil dan dimanfaatkan oleh manusia. Tanaman menjadi layu dan kering karen tidak mendapatkan air dari tanah.
Salah satu langkah upaya untuk mengatasi kelebihan dan kekurangan air ini adalah dengan membuat sumur resapan atau biopori di perkarangan rumah masing-masing. Sumur resapan atau biopori ini bisa menampung air dari curah hujan agar tidak langsung mengalir. Tanah secara perlahan akan menyerap air yang tertampung pada sumur resapan atau biopori tersebut untuk disimpan dalam pori-porinya. Sehingga air yang terserap dan tersimpan oleh tanah lebih banyak.
3. Menanam pohon atau berkebun
Langkah lain yang dapat kita lakukan adalah dengan menanam pohon atau berkebun di perkarangan. Dengan menanam pohon dan berkebun kita sudah ikut berkontribusi menyehatkan lingkungan. Tanaman merupakan produsen oksigen dan udara bersih bagi lingkungan hidup. Selain lingkungan menjadi terasa lebih sejuk dan nyaman, tanaman tersebut juga sudah ikut menciptakan keasrian lingkungan.
Langkah lain yang dapat kita lakukan adalah dengan menanam pohon atau berkebun di perkarangan. Dengan menanam pohon dan berkebun kita sudah ikut berkontribusi menyehatkan lingkungan. Tanaman merupakan produsen oksigen dan udara bersih bagi lingkungan hidup. Selain lingkungan menjadi terasa lebih sejuk dan nyaman, tanaman tersebut juga sudah ikut menciptakan keasrian lingkungan.
Nah itu dia GanSis beberapa cara dari sekian banyak cara yang dapat kita lakukan untuk mewujudkan lingkungan yang bersih dan sehat di lingkungan kita. Dengan lingkungan yang bersih dan sehat maka akan banyak manfaat yang akan kita rasakan dan tentunya menjadikan kita lebih nyaman untuk tinggal di lingkungan yang bersih dan sehat.
Sekian thread dari ane, semoga ada manfaatnya dan mari kita jaga lingkungan kita agar lebih bersih dan sehat sehingga kita nyaman untuk menetap di dalamnya.
Sekian thread dari ane, semoga ada manfaatnya dan mari kita jaga lingkungan kita agar lebih bersih dan sehat sehingga kita nyaman untuk menetap di dalamnya.
Sumber referensi dari sini
Gambar : Google Image
No comments:
Write comments